Universitas Indonesia (UI) menyediakan 1.879 kursi untuk mahasiswa baru Program Sarjana dan Program Pendidikan Vokasi Tahun Akademik 2024/2025 melalui Seleksi Masuk (SIMAK) UI Jalur Mandiri.
“Jalur seleksi ini telah dibuka mulai Jumat (21/6) sampai 10 Juli 2024. Bagi peserta pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP)-Kuliah dibuka mulai 24 Juni sampai 28 Juni 2024,” kata Kepala Biro Humas UI Amelita Lusia M.Si., CPR. di Kampus UI Depok, Rabu.
Amelita menambahkan informasi bahwa pendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui tautan https://penerimaan.ui.ac.id.
Untuk biaya pendaftaran bagi peserta SIMAK UI Program Sarjana dan Program Pendidikan Vokasi adalah akan dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp500.000 untuk dua pilihan pertama, antara program pendidikan S1 Reguler dan Vokasi (D3 dan D4).
Setiap penambahan pilihan program studi (prodi), calon peserta akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp100.000 untuk per satu prodi tambahan dengan jumlah maksimal enam pilihan.
Sedangkan untuk SIMAK UI Program S1 Kelas Internasional akan dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp1.600.000 dengan satu pilihan prodi saja. Selain itu, untuk peserta SIMAK UI 2024 yang memilih program sarjana, wajib telah mengikuti UTBK 2024.
Materi yang akan diujikan pada jenjang Program Sarjana dan Vokasi meliputi Kemampuan Dasar dan Pengukuran Kemampuan Akademik.
Ujian Kemampuan Dasar meliputi Matematika Dasar (20 menit), Bahasa Indonesia (20 menit), dan Bahasa Inggris (20 menit).
Pada ujian Kemampuan Akademik para peserta akan melaksanakan ujian Kemampuan Verbal dengan durasi 15 menit, Kemampuan Kuantitatif dengan durasi 50 menit, dan Kemampuan Logika dengan durasi 40 menit.
Materi yang akan diujikan pada jenjang Program S1 Kelas Internasional terdiri atas Basic Mathematics (55 menit); English (30 menit); Quantitative/Numeric Reasoning (30 menit); dan Logical Reasoning (35 menit).
Sebagai prasyarat untuk dapat mengikuti ujian SIMAK UI, para peserta diharuskan untuk terlebih dahulu membuat akun pendaftaran pada laman https://penerimaan.ui.ac.id.
Setelah memiliki akun, peserta diminta untuk mengunggah foto berwarna terbaru dengan ukuran minimal 400×600 pixel. Apabila foto selesai diunggah, selanjutnya pendaftar dapat mengisi formulir dan akan mendapatkan nomor pendaftaran.
Khusus untuk pendaftar Kelas Internasional, pendaftar diwajibkan untuk mengunggah sertifikat TOEFL/IELTS dalam bentuk PDF ke akun pendaftaran.
Sertifikat tersebut harus TOEFL Institusional yang disertifikasi ETS (ITP atau iBT atau CBT) atau IELTS atau EPT dari Lembaga Bahasa Indonesia (LBI) Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI.
Selain itu, terdapat nilai minimum TOEFL/IELTS untuk Pendidikan Dokter dan Pendidikan Dokter Gigi, yaitu TOEFL ITP 550 atau TOEFL iBT 70 atau IELTS 6; Ilmu Hukum TOEFL ITP 530 atau TOEFL iBT 73 atau IELTS 5.5; dan program studi lain, yaitu TOEFL ITP 500 atau TOEFL iBT 61 atau IELTS 5.5.
Pelaksanaan ujian akan diselenggarakan secara daring pada waktu yang sama di seluruh Indonesia.
Bagi wilayah WITA dan WIT, waktu disesuaikan dengan waktu setempat (+1 jam untuk WITA, +2 jam untuk WIT). Perangkat ujian yang diperlukan, para peserta harus menyiapkan laptop dengan kamera atau komputer desktop dengan webcam.
Jika tidak memiliki keduanya, peserta dapat menggunakan tablet atau handphone dengan resolusi minimal 1280×720.
Selain itu, dalam perangkat yang digunakan juga harus memiliki aplikasi Browser Mozilla Firefox atau Browser Google Chrome versi stable terbaru.
Pada saat ujian berlangsung, tidak ada penambahan waktu bagi peserta yang terlambat maupun yang mengalami kendala teknis dan gangguan koneksi internet.
Hal lainnya yang perlu diingatkan juga kepada para peserta adalah, UI tidak bekerja sama dengan pihak bimbingan belajar, bimbingan tes, maupun lembaga sejenis manapun untuk mengadakan kegiatan try-out atau bahkan menjanjikan kemudahan untuk diterima di UI.