Girl grup K-Pop NewJeans mengumumkan jeda atau hiatus dari dunia hiburan setelah merilis lagu terbaru mereka bertajuk Pit Stop dalam acara ComplexCon Hong Kong pada Minggu (23/3/2025) lalu. Keputusan ini diambil di tengah konflik hukum yang masih berlangsung antara para member dengan label Ador, anak perusahaan dari HYBE.
Penampilan di ComplexCon menjadi momen pertama Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein sejak Pengadilan Distrik Pusat Seoul memerintahkan mereka menghentikan seluruh aktivitas independen pada Jumat (21/3/2025). Putusan tersebut merupakan bagian dari sengketa hukum yang mencuat sejak Agustus 2024, usai muncul tudingan bahwa HYBE memaksa keluar sosok mentor NewJeans, Min Hee-jin.
Dalam penampilan yang digelar di atas panggung bersama produser asal AS Metro Boomin dan rapper Korea Selatan Zico, grup yang kini memperkenalkan diri dengan nama NJZ itu membawakan lagu Pit Stop serta sejumlah cover R&B populer seperti No Scrubs milik TLC dan My Boo dari Ghost Town DJ’s.
Usai tampil, kelima member secara bergiliran menyapa penggemar dan membacakan surat dalam bahasa Korea dan Inggris. “Sangat sulit bagi kami untuk mengatakannya, tapi ini mungkin menjadi penampilan terakhir kami untuk sementara waktu,” ujar mereka seperti dikutip laman Channel News Asia di Jakarta, Selasa (25/3/2025).
“Sebagai bentuk penghormatan terhadap keputusan pengadilan, kami memilih untuk menghentikan semua aktivitas kami untuk saat ini. Ini bukan keputusan yang mudah, tapi kami percaya ini langkah yang harus kami ambil sekarang,” lanjut pernyataan tersebut.
Para member juga mengungkapkan kondisi mental mereka saat ini cukup lelah dan mereka butuh waktu untuk memulihkan diri. Namun mereka menegaskan tidak akan menyerah.
“Kami berjanji, apapun yang terjadi, kami akan bertemu kembali,” kata salah satu member.
Konflik antara NewJeans dan Ador bermula pada September 2024 saat grup ini menuduh agensi melakukan intimidasi, pelecehan, hingga manipulasi. Pada November, mereka secara resmi mengajukan permintaan pemutusan kontrak. Sejak saat itu, para member tidak lagi memperkenalkan diri sebagai “NewJeans” dan memilih menggunakan nama individu atau nama alternatif NJZ.
Ador membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa kontrak tidak bisa dibatalkan sepihak. Bahkan, pada Januari 2025, Ador mengajukan gugatan hukum untuk mencegah para member menandatangani kontrak brand secara independen. Alasannya langkah tersebut bisa mengguncang industri musik Korea Selatan.
Pengadilan akhirnya memutuskan, Ador tetap merupakan agensi sah NewJeans dan melarang para member melakukan aktivitas secara mandiri, termasuk produksi musik maupun kerja sama komersial. Dalam pernyataan resminya, Ador menyatakan akan terus menjalankan tanggung jawab mereka sebagai agensi dan mendukung para artis. Mereka juga mengeklaim telah menyediakan dukungan penuh untuk penampilan ComplexCon, yang menurut mereka seharusnya tetap dibawakan di bawah nama NewJeans dan bukan NJZ.